Pengaruh Produk Domestik Bruto, Inflasi Dan Angkatan Kerja Terhadap Penerimaan Pajak Di Indonesia Tahun 2012 – 2017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara produk domestik bruto, inflasi dan
angkatan kerja dengan peneriman pajak. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah penerimaan pajak, variabel independen dalam penelitian ini adalah produk domestik bruto, inflasi dan angkatan kerja. Alat analisis yang digunakan diantaranya uji statistik deskriptif; uji asumsi klasik yang terdiri dari: uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi; uji hipotesis yang terdiri dari: uji parsial (uji t) dan uji F simultan; serta uji koefisien determinasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif secara parsial antara produk domestik bruto dengan penerimaan pajak. Adapun variabel inflasi periode 2012 – 2017 tidak terdapat pengaruh secara parsial dengan penerimaan pajak. Selain itu, variabel angkatan kerja terdapat pengaruh negatif secara parsial dengan penerimaan pajak. Secara simultan variabel produk domestik bruto, inflasi dan angkatan kerja berpengaruh dengan penerimaan pajak. Adapun dalam penelitian ini diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,998 yang berarti bahwa variabel penerimaan pajak mampu dijelaskan oleh variabel produk domestik bruto, inflasi dan angkatan kerja sebesar 99,8%. Sedangkan sisanya 0,02% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh penulis.