Analisis Perbandingan Total Biaya Operasional Perusahaan Continous Process Pada PT. Union Ceramics Utama Sebelum Dan Sesudah Penggunaan Lean Manufacturing (Metode Wam Dan Valsat)

Authors

  • Grace Yulianti STIE Kasih Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.70142/studiaekonomika.v14i2.73

Keywords:

Penelitian Deskripsi, Manufaktur, Hasil Lean Manufacturing

Abstract

Deskripsi adalah bagaimana menjelaskan hal atau banyak hal melalui beberapa tahapan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana menghitung hasil Lean Manufacturing pada perusahaan continuous process yang ada di PT. Union Ceramics Utama pada tahun 2012-2013. Untuk mengetahui bagaimana menilai suatu perusahaan dalam menjalankan aktivitas produksinya secara efektif dan efisien. Maka penulis menggunakan analisis Perhitungan Lean Manufacturing sebagai suatu cara untuk mengukur suatu kinerja perusahaan manufaktur yang pada akhirnya digunakan dalam menghasilkan keputusan yang tepatbagi perusahaan. Lean Manufacturing sendiri merupakan suatu standar penilaian terhadap perusahaan sebagai suatu pendekatan sistemik dan sistematik untuk mengidentifikasi dan menghilangkan pemborosan (waste), atau aktivitas yang tidak bernilai tambah ( non value adding activities) melalui peningkatan terus- menerus (continuous improvement) dengan cara mengalirkan produk (material, work-in-process, output) dan informasi menggunakan sistemtarik (pull system) dari internal dan eksternal untuk mengejar keunggulan dan kesempurnaan. Dengan menghilangkan unsur-unsur pemborosan seperti Transportation, Inventories, Motion atau Movement, Waiting, Over Process, Over Production, Defective, dan tidak memanfaatkan keahlian yang dimiliki karyawan. Hasil analisis perhitungan lean manufacturing pada PT. Union Ceramics Utamatahun 2012-2013 menunjukkan adanya perubahan dengan sebelum dan sesudah menggunakan lean manufacturing. Dari hasil pengamatan dan perhitungan yang telah dilakukan penulis diketahui bahwa terjadi penurunan over process yang telah dilakukan perusahaan. Dengan menggunakan lean manufacturing perusahaan dapat mengurangi biaya produksi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chopra, S, P. Meindl, 2001, Supply Chain Management – Strategy, Planning, and Operation. New Jersey: Pretice Hall, Inc.

Gazperzs, Vincent, 2002, Pedoman Implementasi Program Six SigmaTerintegrasi dengan ISO 9001:2000, MBNQA dan HACCP, PT. Gramedia Pustaka. Jakarta.

Gasperzs, Vincent, 2006,Continuous Cost Reduction Through Lean-Sigma Approach, PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Gasperzs, Vincent,2007, Lean Six Sigma for Manufacturing and service Industries.

Gramedia Pustaka utama. Jakarta

George, L. Michael, 2008. Lean Six Sigma. Combining Six Sigma Quality with Lean Speed (EN).

Griffin, R. 2006, International Business.Pearson Education. New Jersey. Jay Heizer. 2006, Operation Management,Eight Edition. Salemba Empat. Nash, Mark A, et all. 2008, Mapping the Total Value Stream. Epic Press

Pinedo, Michael. 2002, Scheduling Theory, Alghorithms, and System. Second Edition, Prentice Hall, Upper Saddle River, New Jersey. Schroeder, R. G., 2000, Operation Management – Contemporary Concept and Cases. United State of America: McGraw Hill Companies, Inc.

Sudarman, Ari, 2004, Teori Ekonomi Mikro. BPFE: Yogyakarta.

Sugiyono,2004, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Excellent Indonesia. Jakarta.

Supranto, 2008, Statistik Teori dan Aplikasi, Edisi ketujuh, jilid 2.Erlangga. Jakarta.

Tapping, et all, 2002. Value Stream Management: Eight Steps to Planning, Mapping and Suistaning Lean Improvemnet. Productivity. New York.

Vardiansyah, Dani, 2008, Filsafat Ilmu Komunikasi. Indeks. Jakarta

Downloads

Published

20-07-2022

How to Cite

Yulianti, G. (2022). Analisis Perbandingan Total Biaya Operasional Perusahaan Continous Process Pada PT. Union Ceramics Utama Sebelum Dan Sesudah Penggunaan Lean Manufacturing (Metode Wam Dan Valsat). Studia Ekonomika, 14(2), 42–52. https://doi.org/10.70142/studiaekonomika.v14i2.73