Analisis Kelayakan Ide Bisnis Perusahaan Crowdfunding Untuk Kebutuhan Modal Kelompok Tani Kakao

Authors

  • Mohammad Chaidir STIE Kasih Bangsa
  • Rizka Irawan STIE Kasih Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.70142/studiaekonomika.v20i2.138

Keywords:

Cocoa Plantation, Debt Crowdfunding, Business Feasibility Study

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah perusahaan crowdfunding untuk kelompok tani kakao dibutuhkan oleh kelompok tani kakao dan layak untuk dijalankan. Objek dalam penelitian ini yaitu penduduk di Indonesia dengan beberapa kriteria tertentu. Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu solusi kebutuhan tani kakao, sedangkan variabel independen pertama adalah kebutuhan petani kakao dan variabel kedua adalah pendanaan untuk petani kakao. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan bantuan program E-Views versi 12 dan SPSS versi 26.0. Alat analisis yang digunakan diantaranya uji statistic deskriptif, uji asumsi klasik yang terdiri dari: uji normalitas, uji realibilitas, dan uji heterokedastisitas; uji hipotesis yang terdiri dari: uji parsial (uji t); serta studi kelayakan bisnis. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan crowdfunding kakao untuk kelompok tani kakao dibutuhkan petani kakao di Indonesia. Hal ini ditujukan dengan nilai t hitung dan signifikansi dari variabel kebutuhan petani kakao sebesar 5,81; sedangkan nilai t hitung dan signifikansi dari variabel pendanaan untuk petani kakao sebesar 2,97. Studi kelayakan bisnis perusahaan crowdfunding kakao dapat dikatakan layak untuk dijalankan yang dapat diketahui dari aspek finansial dan aspek non-finansial. Aspek finansial dianalisis dengan menggunakan net present value (NPV), internal rate of return (IRR), profitability index (PI), dan payback period (PP). Berdasarkan hasil sensitivitas kelayakan finansial bisnis pada penelitian ini dengan menggunakan NPV, IRR, PI, dan PP dapat dikatakan bahwa nilai NPV yang diperoleh sebesar Rp.767.777.000; IRR diperoleh sebesar 91%; PI lebih besar dari 1; dan Payback Period sebesar 2 tahun 6 bulan. Aspek non-finansial terdiri dari aspek hukum dan lingkungan, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi. Sehingga model bisnis perusahaan crowdfunding untuk kelompok tani kako ini layak dijalankan berdasarkan aspek-aspek finansial dan non-finansial yang telah dilakukan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. Muri Yusuf, “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, & Penelitian Gabungan”, (Perpustakaan Nasional:2017).

Abdul Haris, “Studi Kelayakan Bisnis”, (Zifatama Jawara:2019), Hal 40.

Alex Mulya, Iwan Setiawan, Waizly Darwin, “Integrating Sales & Marketing”, (Mizan Publika:2006), Hal 74.

Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia, “Laporan Tahunan”, https://ditjenbun.pertanian.go.id/info-publik/laporan-tahunan/, diakses pada 23 April 2021.

Eri Barlian, “Metodologi Penelitian Kualitatif & Kuantitatif”, (Deepublish Publisher:2017)

Eric Ries, “The Lean Startup Methodology,” http://theleanstartup.com/principles (diakses pada 1 September 2021).

Hardani, et al., “Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif”, (Literasi Media:2020), Hal 361.

Johar Arifin, “Aplikasi Excel dalam Studi Kelayakan Bisnis”, (Elex Media Komputindo:2007), Hal 2.

Julian Costley, “How to Use Crowdfunding”, (Bluebird:2017), Hal 2.

Juliansyah Noor, “Manajemen Strategi dan Konsep dan Model Bisnis”, (La Tansa Mashiro:2020), Hal 56.

Kasmir dan Jakfar, “Studi Kelayakan Bisnis”, (Kencana Prenada Media Group:2015), Hal 53.

Kustoro Budiarta, Sugianta Ovinus Ginting, Janner Simarmata, “Ekonomi Bisnis Digital”, (Yayasan Kita Menulis:2020), Hal 32.

Made Febriyana Dyastama Putra, Nia Ambarsari, dan Taufik Nur Adi, “Membangun Website Manajemen Investasi Berbasis Crowdfunding Modul Investor Menggunakan Metode Iterative dan Incremental”, Vol.2, No.2 (Agustus 2015), Hal 5642.

Muhammad Asir, “Rantai Pasok Kakao: Karakteristik & Peran Stakeholder”, (NEM:2020), Hal 2.

Nasir Asman, “Studi Kelayakan Bisnis: Pedoman Memulai Bisnis Era Revolusi Industri 4.0”, (Adanu Abimata:2020), Hal 1 dan 13.

Nuria Reny Hariyati, “Metode Penelitian Karya Ilmiah”, (Graniti:2020), Hal 3.

Panca Rahadi Mulyo dan Yuli Hariyati, “Dinamika Perkembangan Perkebunan Kakao Rakyat di Indonesia”, Jurnal Agriekonomika, Volume 9, No. 1 (2020), Hal 48-60.

Rochmat Aldy Purnomo, Riawan, La Ode Sugianto, “Studi Kelayakan Bisnis”, (Wade Group:2017), Hal 18.

Sentot Imam Wahjono, Anna Marina, Tri Kurniawati, “Crowdfunding untuk Danai UKM dan Bisnis Start-Up”, (Syiah Kuala University Press:2021), Hal 4 dan 13.

Sulasih et al., “Studi Kelayakan Bisnis”, (Yayasan Kita Menulis:2021), Hal 4, 14, 41, 65, dan 173.

Wasiaturrahma, Shochrul Rochmatul Ajija, Chorry Sulistyowati, Elva Farihah, “Fintech dan Prospek Bisnis Koperasi Syariah”, (Scopindo Media Pustaka:2019), Hal 41.

Downloads

Published

29-07-2022

How to Cite

Chaidir, M., & Irawan, R. (2022). Analisis Kelayakan Ide Bisnis Perusahaan Crowdfunding Untuk Kebutuhan Modal Kelompok Tani Kakao. Studia Ekonomika, 20(2), 23–39. https://doi.org/10.70142/studiaekonomika.v20i2.138

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>